Kamis, 20 Desember 2012

SEJARAH KERAJAAN LARANTUKA


Tana Nagi
Lamakéra [1]
Ilimandiri Larantuka
[[Portugis|←]] link=Portugis 1600-an1904 Flag of the Netherlands.svg
Lokasi Larantuka
Ibu kota Larantuka
Bahasa Melayu
Agama Katholik
Pemerintahan Monarki
Sejarah
 - Didirikan 1600-an
 - dibeli Belanda dari Portugal 1859
 - dibubarkan oleh Belanda 1 Juli 1904

Kerajaan Larantuka adalah sebuah kerajaan yang berada di Nusa Nipa yang berarti pulau naga dalam bahasa lokal,[2] sedangkan dalam bahasa Portugis: Cabo de Flores [3] yang sekarang disebut sebagai pulau Flores[4] dalam buku Nāgarakṛtāgama dikatakan sebagai Galiyao [5][6] yang disebut sebagai perdagangan monopoli penghasil kayu cendana[7] dan wilayah kekuasaan kerajaannya meliputi sampai Kerajaan Adonara.[8] dengan raja pertama bernama Lorenzo I [9]
Berdasarkan legenda setempat, keturunan raja Larantuka disebut berasal dari perkawinan antara seorang tokoh pemersatu dari kerajaan Wehale Waiwiku dengan seorang tokoh wanita mistik berasal dari gunung Ile Mandiri.[10] Wanita tersebut disebut sebagai Tuan Ma yang tidak lain adalah Bunda Maria.[11] Karena terdapat sebuah arca Tuan Ma (patung Tuan Ma)yang diyakini sebagai penjelmaan langsung dari Bunda Maria.[11] Menurut cerita legenda Resiona (seorang penduduk asli Larantuka) adalah penemu patung Mater Dolorosa atau Bunda Yang Bersedih yang terdampar di bibir Pantai Larantuka.[11] Konon, tujuan orang Portugis membawa Resiona ke Malaka adalah untuk belajar agama Katholik.[11]

SUMBER: http://id.wikipedia.org/wiki/Kerajaan_Larantuka

1 komentar:

  1. Sejarahnya adalah seorang bangsawan dari Timor bernama Pattigolo menikah dgn seorang penyihir dari gunung Ile Mandiri yang bernama Watowele. Tuan Ma itu patung. Ini sejarah yang aneh.

    BalasHapus

Cari Blog Ini